Siapakah Adolf Echmann Itu?

Otto Adolf Eichmann atau dunia mengenalnya sebagai Adolf Eichmann, lahir di Solingen, Jerman pada 19 Maret 1906. Jabatan terakhirnya adalah sebagai Obersturmbannführer atau setara dengan letnan kolonel di Schutzstaffel (SS) dan Nazi berpangkat tinggi. Dia dikenal sebagai salah seorang arsitek yang mendalangi program Holocaust pada waktu terjadinya Perang Dunia 2. Setelah Jerman menyerah dan mengakui kekalahannya kepada sekutu pada 7 Mei 1945. Dia sempat tertangkap oleh pasukan Amerika di daerah sekitar Ulm. Dia mengaku bernama Adolf Karl Barth dan memakai seragam penerbang Luftwaffe kelas 2. Demi mengetahui bahwa pasukan Amerika memeriksa semua tahanan perang untuk mencari anggota SS dari tatto penanda mereka. Eichmann lalu melarikan diri dari kamp tahanan. Pada Agustus 1945 dia tertangkap untuk yang kedua kalinya oleh pasukan Amerika dan ditawan di kamp Oberdachstetten. Dia mengaku bernama Otto Eckmann seorang Letnan di SS dari Kavaleri Divisi 22. 5 Januari 1946, Echmann melarikan diri dari kamp tawanan perang dan menuju ke utara. Menjauh dari zona Amerika dan menuju ke Distrik dengan menggunakan dokumen palsu yang ia dapatkan di kamp tawanan. Dokumen itu menjelaskan bahwa ia adalah penjaga hutan bernama Otto Heninger. Selama 4 tahun dia masih bersembunyi di Jerman. Pada tahun 1950 atas upaya dari ODESSA (Organisation der SS Angehoerigen-Organisasi Anggota SS) Eichmann bersama tiga orang lainnya, menuju ke Austria lalu ke Italia. Di sebuah biara di Genoa, seorang biksu Fransiscan menyediakan sebuah paspor pengungsi untuk Eichmann dengan menggunakan nama Ricardo Klement. 14 Juli 1950 Eichmann yang sudah berganti nama menjadi Ricardo Klement mendapatkan visa Argentina dan sebulan kemudian dia tiba di Buenos Aires, Argentina. Dan pada April 1952 dia mendapatkan dokumen yang menyatakan bahwa ia adalah Ricardo Klement, keturunan Jerman yang lahir di Bolzano, Italia. Berprofesi sebagai mekanik dan bekerja di sebuah perusahaan bernama Capri construction, measurements and waterworks yang banyak menampung eks Nazi setelah perang. Di akhir tahun, dia akhirnya berkumpul dengan keluarganya di Argentina. Kemudian di tahun 1960 dia ditangkap oleh Mossad, agen mata-mata Izrael. Dia diculik dan dibawa ke Israel untuk diadili, didakwa dengan tuduhan sebagai penjahat perang dan dinyatakan bersalah di sebuah pengadilan Israel dan digantung pada 31 Mei 1962. Dia dihukum gantung, jasadnya dikremasi dan abunya disebar ke laut Mediterania.